BONTANGPOST.ID – Pemerintah memastikan rekrutmen Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2026 akan segera digelar di tingkat pusat maupun daerah.
Kabar ini disambut antusias oleh para pencari kerja yang menantikan kesempatan bergengsi untuk mengabdi sebagai aparatur sipil negara. Setelah rekrutmen terbatas dalam beberapa tahun terakhir, tahun 2026 disebut menjadi momentum kebangkitan karier ASN di Indonesia.
Kebijakan ini juga menjadi bagian dari upaya pemerintah memperkuat pelayanan publik dan mempercepat transformasi digital birokrasi nasional.
Sama seperti tahun sebelumnya, seleksi CPNS kali ini diprediksi berlangsung sangat kompetitif. Setiap instansi menyiapkan formasi berbeda sesuai kebutuhan. Berdasarkan analisis tren rekrutmen dan data Badan Kepegawaian Negara (BKN), berikut lima formasi yang paling diminati tahun depan:
1. Guru dan Tenaga Pendidikan (GTK)
Profesi ini tetap menjadi favorit utama. Pemerintah menargetkan pemerataan tenaga pendidik, terutama di wilayah 3T (Tertinggal, Terdepan, Terluar). Bagi lulusan kependidikan, ini menjadi peluang untuk berkontribusi pada peningkatan mutu pendidikan nasional.
2. Tenaga Kesehatan
Setelah pandemi, kebutuhan tenaga medis makin meningkat. Formasi ini mencakup dokter, perawat, bidan, dan ahli gizi. Pemerintah berkomitmen memperkuat layanan kesehatan hingga ke pelosok negeri.
3. Formasi Teknis dan Digitalisasi
Transformasi digital menjadi fokus utama birokrasi modern. Posisi ini dibuka untuk talenta di bidang teknologi informasi, ekonomi digital, hukum, dan manajemen data publik — cocok bagi generasi muda yang berorientasi inovasi.
4. Formasi Lulusan SMA/SMK
Peluang juga terbuka bagi lulusan SMA/SMK sederajat, terutama di bidang administrasi dan pelayanan teknis. Formasi ini memberi kesempatan karier jangka panjang di instansi pemerintahan.
5. Formasi Khusus Daerah
Pemerintah daerah kini memiliki kewenangan menentukan kebutuhan formasi lokal. Skema ini membuka peluang besar bagi putra-putri daerah untuk mengabdi di wilayah asalnya dan mendukung pemerataan SDM nasional.
Hingga kini, kuota resmi dan detail persyaratan masih difinalisasi oleh Kementerian PANRB dan BKN. Pelamar diimbau mengikuti informasi resmi melalui situs pemerintah dan waspada terhadap hoaks atau calo CPNS.
Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) RI, Zudan Arif Fakrulloh, menegaskan pihaknya terus berkoordinasi dengan kementerian dan lembaga terkait pembukaan CPNS 2026.
“Tunggu pengumuman resminya ya,” ujarnya dalam wawancara awal Oktober 2025. (KP)


















































