BONTANGPOST.ID, Bontang – Kelurahan Api-Api menyiapkan skema terkait dengan aspek kebersihan saat pelaksanaan car free night (CFN), Sabtu mendatang. Lurah Api-Api Hadha Sulistyono mengatakan pihaknya akan memasang perangkat closed circuit television (CCTV).
“Jumlahnya lima unit nantinya akan dipasang di tiang listrik pada median jalan,” kata Hadha. Kamera tersebut nantinya akan memantau pengunjung CFN yang membuang sampah sembarangan.
Langkah tegas juga akan diberikan oleh kelurahan dengan wujud sanksi sosial. Berupa pelaku buang sampah sembarangan bakal diviralkan. “Ini sudah kami lakukan untuk pembuangan sampah tidak pada tempatnya di Jalan Pattimura beberapa waktu lalu,” ucapnya.
Pengunjung CFN nantinya diharapkan membuang sampah di kendaraan pengangkut sampah milik Dinas Lingkungan Hidup (DLH). Penempatannya akan menyesuaikan dengan situasi yang ada.
“Pastinya penempatan kendaraan sampah mudah dijangkau oleh pengunjung,” tutur dia. Sementara untuk pelaku UMKM juga diberikan sanksi bila melanggar dalam membuang sampah. Bentuknya dengan pencoretan dari tenant yang disiapkan selama CFN. Hadha pun telah menyosialisasikan skema ini kepada Koperasi Merah-Putih selaku penyelenggara CFN.
“Termasuk jika banner atau spanduknya kotor juga kami akan ingatkan,” terangnya. Ia berharap pelaksanaan CFN bisa berjalan lancar. Bahkan tujuan dari kegiatan ini yakni peningkatan pendapatan bagi pelaku UMKM bisa terwujud. Lokasi CFN nantinya di Jalan Ahmad Yani. Mulai dari simpang tiga depan Kaltim Post hingga kapsulkan dealer Honda. Arus lalu-lintas nantinya bakal dialihkan selama CFN.
Sebelumnya, Plt Kepala Diskop-UMPP Asdar Ibrahim menjelaskan ada 246 lapak yang akan disiapkan bagi pelaku usaha. Proses pendaftaran akan dikoordinasikan melalui Koperasi Merah-Putih Api-Api.
Ia menyebut ada beberapa kriteria pelaku UMKM yang boleh berpartisipasi dalam CFN. Mulai dari memiliki NIB, produk memenuhi standar keamanan dan higienis, terdapat kemasan produk, reputasi penjual, hingga memiliki tenda atau payung.
“UMKM dari tiga kecamatan akan disaring sesuai kriteria itu. Biaya yang dikenakan 80 hingga 100 ribu rupiah untuk listrik dan kebersihan,” ujarnya.
Mengenai pelaksanaan CFN akan rutin dilakukan Sabtu malam, nantinya OPD terkait akan melakukan evaluasi terkait pelaksanaan tersebut. Terkait alternatif titik parkir juga telah dipetakan. Mulai dari halaman sekolah Monamas, Puskesmas Bontang Utara I, Hotel Sanrego, MCD, Kenari Water Park, hingga depan Gedung Muhammadiyah. (*)