BONTANGPOST.ID – Sebanyak 4 jenderal TNImendatangi Polda Metro Jaya pada Senin petang (8/9).
Mereka datang untuk berkonsultasi dengan jajaran kepolisian terkait dengan temuan dugaan tindak pidana yang dilakukan oleh Ferry Irwandi. Pasca konsultasi, TNI memastikan bakal menempuh langkah hukum.
Komandan Pusat Siber (Dansatsiber) TNI Brigjen TNI J. O. Sembiring menyampaikan bahwa dirinya datang ke Polda Metro Jaya bersama Komandan Pusat Polisi Militer (Puspom) TNI Mayjen TNI Yusri Nuryanto, Kepala Badan Pembinaan Hukum (Babinkum) TNI Laksda Farid Ma’ruf, dan Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Brigjen TNI (Mar) Freddy Ardianzah.
”Kehadiran kami di Polda Metro Jaya Selain bersilaturahmi dengan sahabat-sahabat kami teman-teman kami yang ada di sini, kami juga tadi telah melakukan konsultasi dengan saudara-saudara kami di Polda Metro Jaya,” terang dia kepada awak media.
Konsultasi itu dilakukan terkait dengan temuan Mabes TNI melalui patroli siber. Yakni temuan soal dugaan tindak pidana yang dilakukan oleh Ferry Irwandi, seorang konten kreator yang belakangan aktif bersuara dan menyampaikan kritik.
Temuan itu lantas dikonsultasikan sebelum TNI mengambil langkah lanjutan sesuai dengan aturan dan ketentuan hukum yang berlaku.
”Saya ulangi, kami menemukan beberapa fakta-fakta dugaan tindak pidana yang dilakukan oleh saudara Ferry Irwandi.
Selanjutnya, sebagai warga negara yang taat dengan hukum, kami tentunya mengedepankan hukum, sehingga atas dugaan tindak pidana tersebut kami akan melakukan langkah-langkah hukum,” tegasnya.
Jenderal bintang satu TNI AD itu memang belum menyampaikan dugaan tindak pidana yang dia maksud. Namun, Brigjen Sembiring menyatakan bahwa hal itu akan terungkap melalui penyidikan.
Dia pun menyebut, sebelum datang ke Polda Metro Jaya, TNI sudah mencoba berkomunikasi dengan Ferry Irwandi. Namun, yang bersangkutan tidak dapat dihubungi.
”Kami coba, handphonenya (Ferry Irwandi) mati, nggak bisa staf saya hubungi. Saya coba konsultasi, karena dia berbicara masalah algoritma dan lain-lain. Saya sebagai dansatsiber juga memiliki hal seperti itu. Saya coba kontak, staf saya suruh (kontak Ferry Irwandi), tidak bisa,” tegasnya. (jawapos)