Pertamina Belum Keluarkan Panduan Khusus Perbaikan Kendaraan Brebet di Diler Resmi

2 days ago 11

BONTANGPOST.ID – Sesuai kesepakatan dalam rapat dengar pendapat (RDP) di DPRD Kaltim, PT Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan akan menyiapkan bengkel resmi sebagai bentuk membantu mengatasi keluhan konsumen terkait gangguan kendaraan akibat dugaan BBM bermasalah di Kaltim.

Region Manager Retail Sales PT Pertamina Patra Niaga Kalimantan Addieb Arselan mengatakan pihaknya akan menunjuk satu bengkel resmi sesuai merek kendaraan di setiap kabupaten/kota di Kaltim, untuk melayani pemeriksaan kendaraan yang terdampak.

“Kami akan membuka layanan pemeriksaan di bengkel-bengkel resmi, sesuai dengan merek kendaraan. Satu bengkel akan kami tunjuk per kota/kabupaten agar masyarakat bisa memeriksakan kendaraannya,” ujar Addieb kepada wartawan usai RDP.

Menurut Addieb, inisiatif itu juga merupakan bagian dari kompensasi atas keluhan masyarakat terkait kerusakan pada kendaraan, terutama motor yang mengalami gejala seperti brebet hingga mati total setelah mengisi BBM.

Ia menambahkan, Pertamina Patra Niaga di Jakarta sebenarnya telah memiliki kontrak kerja sama payung dengan Agen Tunggal Pemegang Merek (ATPM) untuk menangani kerusakan pompa bensin (fuel pump) pada berbagai model kendaraan. “Kami sudah konfirmasi ke pusat, dan kontrak kerja sama dengan ATPM masih berlaku. Bengkel resmi ini masih berada dalam jaringan kerja sama kami,” jelasnya.

Meski begitu, Pertamina Patra Niaga Kalimantan meminta waktu sekitar sepekan untuk merampungkan pembahasan teknis terkait pelaksanaan program ini, termasuk penunjukan bengkel dan mekanisme pelayanannya.

“Di Kaltim, hampir semua dari 10 kabupaten/kota sudah memiliki jaringan bengkel resmi. Kami tinggal melaporkan kembali kontrak payung tersebut dan memastikan komunikasi yang jelas agar tidak terjadi kesalahpahaman,” tambahnya.

Saat ditanya apakah layanan pemeriksaan itu akan digratiskan dan apakah konsumen harus menyertakan bukti pembelian BBM dari SPBU? Addieb menjawab pihaknya masih akan melakukan kajian lebih lanjut.

Sementara untuk perkembangan terkini hingga Sabtu (12/4), Kaltim Post (induk Bontang Post) berupaya mencari informasi dari Area Manager Communication, Relations dan CSR Pertamina Patra Niaga Kalimantan Edi Mangun.

Baik itu soal berapa banyak laporan yang datang, hingga fakta yang ditemukan Pertamina terkait BBM yang dituding bermasalah. “Sabar ya, nanti saya info,” singkat Edi melalui pesan WhatsApp, Sabtu (12/4) sore.

Sebelumnya pun beredar informasi di media sosial terkait panduan perbaikan kendaraan gratis dampak BBM. Namun Edi membantah kabar tersebut. “Pertamina belum mengeluarkan panduan khusus terkait perbaikan kendaraan di diler resmi,” tegas Edi. (rd)

Print Friendly, PDF & Email

Read Entire Article
Batam Now| Bontang Now | | |