BONTANGPOST.ID, Bontang – Kelurahan Gunung Elai melakukan pemantauan terhadap warga yang melakukan pembuangan sampah secara sembarangan. Khususnya di bahu Jalan Bhayangkara. Pemantauan ini dilakukan Rabu (16/4/2025).
Lurah Gunung Elai Sulistyo mengatakan kegiatan ini dalam rangka memberikan edukasi kepada warga untuk tidak membuang sampah di trotoar.
Mengingat ruas itu merupakan jalan protokol sehingga mengganggu estetika kota. “Kami memantau bersama ketua RT dan FKPM,” kata Sulistyo.
Upaya ini dalam rangka adanya keluhan masyarakat yang berada di lokasi tersebut terkait menumpuknya sampah. Kondisi ini membuat area menjadi kotor dan menimbulkan aroma tidak sedap.
“Yang terjaring sebagian besar merupakan warga Gunung Elai. Kami berikan teguran saat ini untuk tidak mengulangi perbuatannya,” ucapnya.
Kelurahan juga mengimbau untuk sampah agar dibuang ke Tempat Pembuangan Sementara (TPS). Khusus area Gunung elai berada di depan toko Boneks RT 18. Hasil aduan warga ini juga telah diteliti melalui perangkat circuit closed television (CCTv) milik pemilik toko yang berada di ruas jalan tersebut.
“Dari CCTv terdeteksi siapa saja dan kebanyakan di waktu kapan,” tutur dia.
Pembuangan sampah secara sembarangan ini masif terjadi pada rentan pukul 22.00 hingga pukul 24.00. Ketika pagi puncaknya saat kurun pukum 05.00 pukul hingga 07.30. Jika kedapatan lagi nantinya petugas akan memberikan sanksi sosial. Berupa foto pembuang sampah akan diunggah ke media sosial. Langkah ini dilakukan agar warga mematuhi mekanisme pembuangan sampah.
Sebelumnya Pemkot Bontang telah melakukan penarikan tong sampah di trotoar sejak 2023 lalu.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Bontang Heru Triatmajo menuturkan bahwa alasan penarikan tong sampah di pinggir jalan untuk menciptakan kebiasaan baru di masyarakat. Pun, selama ini sebelum tong sampah ditarik upaya sosialisasi kepada masyarakat telah dilakukan.
“Mengubah kebiasaan masyarakat menjadi pola kebiasaan baru kan tidak mudah, agak sulit. Sebenarnya ini soal gaya hidup. Kami pun tidak semerta-merta langsung menghilangkan tong sampah semua. Tapi bertahap,” pungkasnya. (*)